ROKAN HILIR - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) kembali melakukan kegiatan razia insidentil terhadap warga binaan. Razia insidentil yang dipimpin langsung oleh Kepala Lapas, Wachid Wibowo pada Selasa Malam (14/12/2021) sekitar pukul 20.30 Wib tersebut di fokuskan pada sel tahanan kamar 3 dan 12 serta kamar wanita.
Rasia ini dilakukan guna me cegah adanya penyalahgunaan alat komunikasi ilegal, narkoba dan barang terlarang lainnya yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban di Lapas terpadat se Indonesia dengan jumlah penghuni sebangak 948 orang dari seharusnya hanya untuk menampung 98 orang warga binaan saja.
Kepala Lapas sebelum razia dilakukan mengingatkan kepada petugas yang melakukan razia agar selalu memperhatikan sisi kemanusiaan saat melaksanakan razia. Tak hanya kepada para petugas selaku bawahanya di lembaga yang ia pimpin Wachid Wibowo juga tak luput memberikan arahan terhadap para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang mana saat dilaksanakan razia dikumpulkan di bagian luar kamar atau tepatnya di lapangan Lapas Bagansiapiapi ini.
"Pelaksanaan razia ini tidak terlepas dari inisiasi dan perintah Direktur Jenderal Pemasyarakatan Kemenkumham RI. Tak hanya pada malam ini, razia seperti ini kedepan akan sering dilakukan dan bahkan juga akan dilakukan razia gabungan dengan melibatkan pihak TNI-Polri serta BNK Rohil," kata Wachid Wibowo sembari jelaskan hal ini untuk mencegah adanya peredaran narkoba di dalam Lapas.
Kepada para warga binaan dirinya juga turut memberikan penekanan tegas dan ancaman dimana apabila kedapatan menggunakan narkoba maka dirinya selaku Kepala Lapas Bagansiapiapi tidak akan segan segan untuk memproses sesuai dengan hukum yang berlaku dan menyerahkan kepada pihak yang berwajib. "Jika kedapatan kita tindak tegas,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (Ka.KPLP) Lapas Bagansiapiapi, Bastian Manalu menambahkan kepada para warga binaan apabila mendapati permasalahan di dalam Lapas agar segera melaporkan permasalahan tersebut kepada KPLP agar dapat segera ditindaklanjuti dan diselesaikan. "Mari kita jaga ketertiban di dalam kamar hunian serta menciptakan Lapas Bagansiapiapi yang kondusif," pintanya seraya menghimbau.
Terlepas dari hal tersebut, Kepala Seksi Administrasi Keamanan dan Ketertiban (Kasi Adm Kamtib) Lapas Bagansiapiapi, Mismin Handoko menambahkan, dari razia yang dilaksanakan di tiga kamar tersebut tidak ditemukan adanya narkoba, alat komunikasi ilegal serta barang terlarang lainya.
Melalui razia insidentil ini di harapkan dapat mencegah potensi pelanggaran serta timbulnya gangguan keamanan dan ketertiban di Lapas Bagansiapiapi sehingga terciptanya situasi yang aman dan kondusif serta terlaksananya pelayanan terhadap warga binaan sesuai yang di harapkan. (Erik)