PEKANBARU - Panitia Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Angkatan XXI Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Riau menegaskan, besok, Kamis (15/12/2022) adalah hari terakhir mendaftar.
Untuk itu, PWI Riau mengingatkan calon peserta yang belum mendaftar Uji Kompetensi Wartawan segera memanfaatkan waktu yang tinggal sehari itu untuk segera mendaftar.
Kegiatan UKW yang rencananya akan digelar di Hotel Sapadia, Rokan Hulu (Rohul) pada 29-30 Desember 2022 tersebut, pendaftarannya akan ditutup Kamis (15/12/2022) pukul 15.00 WIB.
"Pendaftaran para peserta yang akan mengikuti UKW PWI Riau Angkatan XXI tinggal sehari lagi karena akan ditutup pada Kamis, 15 Desember. Oleh sebab itu, bagi peserta yang berniat ikut UKW di pengujung tahun ini, sebaiknya segera memanfaatkan waktu yang tinggal sehari besok sehingga para peserta bisa langsung melengkapi berkas nantinya," kata Ketua Pelaksana UKW Angkatan XXI Tahun 2022, Amril Jambak, Rabu (14/12/2022).
Dikatakan, melihat minat peserta hingga malam ini, diperkirakan hanya 3 kelas saja. Pertama kelas muda baru 11 orang untuk dua kelas, sehingga masih kurang satu peserta. Selanjutnya kelas madya 4 orang untuk satu kelas dengan kekurangan dua peserta lagi.
"Peserta UKW untuk jenjang muda, serta naik tingkat sesuai dengan persyaratan yang sudah dibuat. Yakni kenaikan dari muda ke madya sudah tercatat tiga tahun kompetennya. Sedangkan madya ke utama sudah mengantongi sertifikat dua tahun. Sebab itu, kami kembali mengimbau peserta untuk segera mendaftar UKW ini. Kita berharap semoga besok kuota terpenuhi," harapnya.
Amril kembali mengajak seluruh wartawan di Provinsi Riau, terutama yang merupakan anggota PWI Riau untuk segera mendaftarkan diri mengikuti UKW tersebut dimana salah satu persyaratan pendaftaran UKW adalah rekomendasi PWI Kabupaten dan Kota di Riau. Sementara bagi yang di luar PWI, tetap bisa mengikuti UKW sesuai syarat yang telah ditentukan seperti UKW sebelumnya, yakni bersedia untuk menjadi anggota PWI Riau.
"Kita harapkan seluruh anggota PWI Riau yang belum UKW segera mendaftar, baik itu untuk peningkatan status kompetensinya. Tapi mendaftar sesuai dengan persyaratannya. Karena ini sudah menjadi ketentuan dari Dewan Pers karena ini bagian terpenting dari profesi kita sebagai wartawan," kata Amril. (rilis)
