DUMAI- Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Dumai menyatakan siap membantu masyarakat dalam mengatasi berbagai persoalan yang menyangkut kepentingan masyarakat seperti mengatasi banjir, jalan berlubang, perawatan peningkatan jalan, mengatasi permasalahan drainase dan air minum, maupun bantuan sosial ditengah masyarakat melalui peralatan Alat Berat yang dimiliki Dinas PUPR.
Kadis PUPR Kota Dumai, melalui Kabid Peralatan dan Bina Konstruksi, Rizki Kurniawan mengatakan, pelayanan ini semua sesuai instruksi serta arahan yang telah di sampaikan oleh bapak Wali Kota Dumai, H Paisal, SKM melalui Pelaksana Tugas (Plt) Kadis PUPR.
"Kami sadari sekaligus meminta maaf jika belum bisa memberikan pelayanan yang maksimal dalam bidang bina konstruksi dan peralatan terhadap banyaknya permintaan masyarakat," kata Rizki. Adapun yang menjadi alasan mengapa permintaan itu belum bisa terealisasi sepenuhnya disebabkan masih terbatasnya alat berat yang dimiliki PUPR, terangnya.Sabtu (04/09/2021)
"Selain diberikan tugas utama memberikan pelayanan sosial, kami juga memiliki tugas lain yang juga tak kalah pentingnya yakni melaksanakan pencapaian target PAD 100%," terang Pria yang akrap di sapa dengan sebutan Kiki ini. Terlepas dari persoalan tersebut, dirinya mengaku sangat berterima kasih kepada Wali Kota Dumai dan orang-orang yang mengusulkan kegiatan sosial, sebab pada 2 tahun ini tidak bisa menganggarkan anggaran BBM dalam sistem inputan SIPD sehingga setiap yang mengusulkan permohonan, baik masyarakat secara langsung atau melalui legislatif, disepakati biaya BBM ditanggung oleh peminjam.
"Tidak mudah mencari yang mau berkorban, dan itu wajib kita apresiasi," tuturnya. Untuk proses peminjaman alat berat secara gratis masyarakat bisa membuat surat permohonan baik melalui RT, Lurah atau DPRD. Selanjutkan setiap surat yang masuk akan diproses dalam daftar antrian dan untuk segera dibuatkan kontrak sosial. Namun, ketika mendesak seperti banjir misalnya, maka akan dilaksanakan terlebih dahulu secepatnya dengan administrasi menyusul.
Kemudian setiap peminjam, dikarenakan Bidang Peralatan dan Bina Konstruksi PUPR Dumai tidak memiliki anggaran BBM, maka peminjam bertanggung jawab didalam menyediakan BBM untuk pengoperasian alat berat tersebut. "Tentunya kami sangat memberikan apresiasi yang tinggi kepada masyarakat, semoga apa yang kami berikan bantuan ini bisa bermanfaat, dan tentunya kami ikhlas sesuai instruksi dan amanah dari pimpinan kami dalam hal ini bapak Wali Kota dan juga Kadis PUPR Kota Dumai," tutupnya.*