ROKAN HILIR - Sebagai salah satu wilayah pesisir pantai, Kepenghuluan Sungai Bakau, Kecamatan Sinaboi dinilai rawan munculnya kasus Stunting. Walau kasus ini memang belum pernah ditemukan sejauh ini namun, dianggap perlu dibangunya sanitasi yang lebih layak bagi warga masyarakat mengingat kebiasaan warga pesisir pantai kurang memperhatikan kebersihan termasuk soal tempat pembuangan kotoran atau WC.
Oleh karna itu Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (Perkim) membangunkan sebanyak 75 unit wc program Dana Alokasi Khusus (DAK) Sanitasi tangki septic Individual sebanyak 50 unit dan tangki septik komunal 5 KK sebanyak 25 di wilayah Kepenghuluan Sungai Bakau.
Ketua Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Meranti, Mulyadi kepada awak media analisariau.com Jumaat (16/7/2021) di Kepenghuluan Sungai Bakau menjelaskan dari 25 total tangki septik komunal 5 KK yang di kerjakannya mengingat proses pembangunan dilaksanakan dengan tiga tahap untuk tahap awal ini baru 10 unit yang sudah di kerjakan dan bahkan sudah siap tinggal menunggu Septik komunal untuk segera di pasang.
"Tinggal menunggu Septik Komunal saja, kalau sudah sampai akan langsung di pasang dan tentu akan langsung bisa di pakai masyarakat di 10 KK dari 10 WC yang kita bangun pada tahap awal ini," jelas Mulyadi. Sementara itu, Sanitasi tangki septic Individual sebanyak 50 yang di bangun di daerah ini untuk tahap awal ini telah di bangun sebanyak 12 unit dan akan segera tuntas pengerjaanya.
Pihak Dinas Perkim melalui Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), Regulus Yura Anggara yang melakukan pemantauan langsung pembangunan pembangunan Sanitasi tangki septic Individual dan tangki septik komunal 5 KK mengaku sangat senang karna bangunan terlihat sesuai dengan bestek.
"Pekerjaan kegiatan tersebut dilaksanakan secara swakelola oleh KSM dan diharapkan masyarakat penerima bisa memanfaatkanya dengan baik, disamping mendapatkan manfaat secara program yaitu memiliki akses layak Air Bersih dan Layak Sanitasi dan kegiatan ini juga diharapkan dapat menginspirasi untuk menjadi salah satu inovasi yang dilakukan para pihak terkait dalam meningkatkan pembangunan air bersih dan sanitasi, terutama guna mencapai target universal di kedua sektor tersebut," harap Pria yang akrap di sapa Yura ini.
Sementara itu, Camat Sinboi, Tengku Hasyim mengaku sangat berterimakasih sekali dibangunya Sanitasi untuk wilayah Kepenghuluan Sinaboi tahun ini. "Taulah warga kita di pingir laut ini kadang tidak terlalu memperhatikan kebersihan lingkungan salah satunya soal buang air besar. Besar harapan melalui program ini kedepan warga bisa lebih memperhatikan masalah kebersihan," harap Tengku Hasyim. (Erik)