ROKAN HILIR — Kebakaran hebat kembali terjadi tadi malam tepatnya Minggu malam (13/09/2020) di RT16/RW04, Kepenghuluan Parit Aman, Kecamatan Bangko Kabupaten Rokan Hilir (Rohil). Musibah kebakaran yang menghanguskan 2 unit rumah penduduk dan satu Grosir ini terjadi sekitar pukul 22.00 Wib dan hanya selang 6 hari dari musibah kebakaran yang sebelumnya terjadi di Gang Mahut, Kelurahan Bagan Hulu.
Api berawal dari Grosir Fitri yang menjual kebutuhan sehari-hari seperti makanan ringan, minuman, serta kebutuhan lainya. Karena di dalam gudang Grosir terdapat banyak bahan plastik dan kardus dengan cepat api melalap seisi Grosir tersebut dan karena api begitu besar dengan cepat menyambar satu unit rumah penduduk yang berada persis di bagian kiri atau arah Utara Grosir tersebut.
Tak banyak yang bisa di lakukan warga karna api begitu besar selain menyiram air mengunakan alat seadanya seperti ember dan timba. Selang 20 menit kemudian 2 unit mobil pemadam kebakaran milik Pemda Rohil tiba di lokasi kejadian dan langsung berupaya melakukan pemadaman. Namun api tak kunjung padam dan justru malah membakar satu unit rumah penduduk lainya yang berada di bagian kiri Grosir tersebut.
Teriakan dan histeris tak terbendung tak kala keluarga pemilik rumah kedua yang turut di lalap api menyaksikan langsung musibah itu Tampa bisa berbuat banyak. "Tolong woi," kata Sela putri dari Pak Daud dan Bu Bungsu yang rumahnya mulai terbakar saat itu. Kerumunan warga juga tak bisa di elakan tertumpah di jalan Poros Kepenghuluan Parit Aman yang memghubungkan antara Bagansiapiapi-Sinaboi ini.
Api baru berhasil dipadamkan setelah hampir satu jam kejadian. Sementara para korban tak bisa menyelamatkan harta benda mereka dari musibah itu kecuali Pak Daun namun itupun hanya 1 unit sepeda motor. Sementara harta benda lainya hanya berupa pakaian yang di kenakan saat malam kejadian itu. Hingga berita ini diterbitkan belum dapat di pastikan penyebab utama musibah kebakaran tersebut termasuk soal berapa jumlah kerugian yang di alami baik oleh pemilik grosir maupun pemilik dua unit rumah tersebut.
***(Erik)
Editor : Ingatan