BENGKALIS — Keluhan warga masyarakat Dusun Air Raja, Desa Tanjung Leban, Kecamatan Bandar Laksamana, Kabupaten Bengkalis, sudah cukup lama mengeluhakan terkait kerusakan Jalan Aman yang merupakan satu-satunya akses masyarakat dan belum ada bantuan Pemerintah untuk membangun jalan tersebut untuk di semenisasi.
Tim awak media yang turun langsung ke lokasi satu pekan yang lalu menemukan kondisi badan jalan aman yang kondisinya masih jalan tanah serta rusak berat, ada kurang lebih 12 km.
Sehingga masyarakat untuk mengangkut hasil pertaniannya selalu terkendala. Hal ini sebenarnya sudah cukup lama dikeluhkan warga Dusun Air Raja sebab kian hari kondisi Jalan Aman semakin parah karena belum ada pembangunan yang permanen.
Diketahui, selama ini warga masyarakat bergotong-royong secara swadaya memperbaiki jalan tersebut. Setiap hujan turun, kondisi Jalan Aman berlumpur dan berkubang dikarenakan belum adanya pembangunan seperti diwilayah lainnya di Kabupaten Bengkalis.
Kepala Dusun (Kadus) Air Raja, Adi saat di konfirmasi mengatakan, “Kami sudah cukup lama merasakan dampak dari kerusakan Jalan Aman yang kian parah sampai sekarang” ujarnya serius.
Untuk diketahui satu satunya akses masyarakat keluar masuk Dusun Air Raja hanya Jalan Aman ini, maka masyarakat selama ini mengeluhkan karena parahnya kerusakan jalan tersebut lantaran belum ada pembangunannya yang maksimal," jelas Adi.
Adi juga menambahkan dan berharap kepada pemerintah, “Atas nama masyarakat Dusun Air Raja mengharapkan bantuan Pemerintah Provinsi Riau, dan Pemkab Bengkalis dapat segera membangun Jalan Aman atau setidaknya disemenisasi, agar mobilisasi perekonomian warga masyarakat bisa berjalan lancar," terang Adi.
Menurut salah satu warga, yang namanya tidak ingin disebutkan, "Bahwa bantuan Pemerintah untuk membangun Jalan Aman permanen sampai sekarang belum ada” ujarnya.
"Sudah 4 kali Bupati Bengkalis berganti sampai sekarang tetapi pembangunan Jalan Aman bantuan dari Pemerintah belum ada sehingga jalan tersebut tetap jalan tanah," ujar warga tersebut mengakhiri.
Hingga berita ini diterbitkan, Kadis PUPR Pemkab Bengkalis serta Camat Bandar Laksamana belum sempat dikonfirmasi.
***(Das)
Editor : Ingatan