Pekanbaru - Pimpinan Wilayah Gerakan Nasional Pencegahan Korupsi Republik Indonesia (GNPK-RI) Provinsi Riau, terima Laporan dan Pengaduan masyarakat Desa Sungai Panji-panji, Kecamatan Kubu, Kabupaten Rokan Hilir.
Pengerjaan 3 (tiga) proyek pintu air irigasi persawahan di Desa Sungai Panji-panji, Kecamatan Kubu, Kabupaten Rokan Hilir, mengalami jebol semua, penggarapan proyek sekitar Rp 14 miliar ini diduga tidak sesuai perencanaan, proyek yang dibiayai dananya dari anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2018 lalu.
Ketua GNPK-RI Prov. Riau Herman mengatakan pada awak media," memang benar ada masyarakat melapor ke kami, terkait robohnya 3 (tiga) pintu air irigasi pengairan sawah di Desa Sungai Panji-panji, Kecamatan Kubu, Kabupaten Rokan Hilir," katanya. Kamis (30/05/2019).
Bagian yang tidak sesuai Rancangan Anggaran Biaya (RAB) salah satunya teknik pembesian dan pengerjaan timbunan dan betonisasi. menurut laporan masyakat setempat kepada GNPK-RI yang enggan disebutkan namanya, Rabu (29/05/2019).
Herman menjelaskan," dalam waktu dekat ini Team Investigasi dan Klarifikasi GNPK-RI akan turun kelapangan melihat langsung laporan masyarakat dan kami akan berkoordinasi dengan pihak penegak hukum serta pimpinan pusat GNPK-RI di Jakarta," jelasnya.(team GNPK-RI Riau).
