Mhd Akhfahrorozi yang akrab disapa Agam, selaku Ketua dan Koordinator Aksi damai "GERAK" Gerakan Rakyat Bengkalis, kepada media, sabtu, 19/8/17/membenarkan dalam waktu dekat, yang dijadwalkan hari Senin, 21 Agustus 2017 bertempat lapangan tugu, yang nantinya mulai sekitar pukul 08.00 wib.
Adapun tuntutan aksi damai "GERAK" , penyampaian, ini di pandang dari sudut lemahnya pengawasan Kesehatan, Pendidikan, kesejahteraan, dan persoalan hukum, tentang visi dan misi "Bupati" terdapat banyak persoalan-persoalan diera ini.
"Untuk penunjukan Kepala/dinas SOPD masih Plt, belum defenitif, Struktural maupun pejabat yang akan di sampaikan sesuai tufoksinya. Mengenai proses lelang proyek ULP, lambatnya menetukan pemenang lelang, pasalnya adanya interpensi oknum. Mengenai kesehatan, tentang program pemerintah pusat BPJS sangat-sangat membuat masyarakat kesulitan, pelayanan kesehatan yang di berikan pemda bengkalis belom memadai, mencari solusi yang baik dan memberikan kemudahan kepada masyarakat."
Tambahnya mengenai dunia pendidikan, banyak laporan ataupun keluhan masyarakat tentang penjualan buku siluman, pemotongan gaji dan insentif guru MDA, pembanggunan gedung sekolah yang tidak layak, penerbitan ijazah palsu, lemahnya pengawasan guru pendidik yang selalu mencari peluang keuntungan pribadi terhadap anak didik, dan yang terakhir isu diduga Plt kadisdik Edy sakura, mafia proyek setor 25%. "Pembangunan fisik dan non fisik yang dicatat di LIRA sebagai DAK dan transfer pemerintah pusat dengan masing-masing sebesar Rp100.894.558.000,00 dan Rp203.501.522.000,00,-, serta adanya dugaan penyimpangan korupsi beberapa proyek DAK. Agar penegak hukum menjaga netranitas menuntaskan kasus korupsi bengkalis,"beber agam.
Ranahnya DPRD Bengkalis, yang tufoksinya menerima aspirasi masyarakat, seharus memberikan penegasan , mengajukan hak interplasi atau mosi tidak percaya selama kepemimpinan bupati amril mukminin. Sehingga kami massa/masyarakat kabupaten bengkalis, mengambil sikap Agam, Intinya kesungguhan masyarakat dalam hal menentukan sikap terhadap situasional di kabupaten Bengkalis. "Yang di pandang cukup kompak, keseriusan telah di tunjukkan oleh semangat masa dengan telah di masukan nya surat pemberitauan aksi damai ke Polres bengkalis. Masyarakat harus bersatu untuk selamatkan negeri junjungan yang kita cintai ini semua komponen,"kata Agam.
"Kelalaian kepemimpinan serta teledornya pimpinan " Bupati " Bengkalis yng sama- sama kita pandang, juga kita rasakan secara lansung tidak sama sekali memberikan dampak positif baik dari sisi tata kelola Pemerintahan dan Keuangan Daerah secara baik dan bijak. Demi kepentingan Masyarakat Kabupaten Bengkalis, secara utuh sebagaimana yang telah di amanahkan dalam amanat konstitusi.,"ucapnya lagi.
Selaku rakyat kita wajib mendukung setiap langkah setrategis serta kebijakan yang berdampak secara publik dengan positif. menghimbau kepada seluruh masyarakat kabupaten bengkalis , pada hari senin, 21/8/2017," pukul jam 08.00 wib pagi dilapangan tugu, agar masyarakat dapat berpartisipasi serta mendukung, untuk menyampaikan keluhan, aspirasi," pinta Agam.
(sumber: faktariau.com)
