Nani Widjaya |
AnalisaRiau.com, JAKARTA – Usia tua tak menghalangi seseorang untuk merajut kehidupan baru, tentu dengan pasangan yang baru. Prinsip ini berlaku bagi aktris senior Nani Wijaya. Setelah ditinggal suami, Misbach Yusa Biran (tokoh film), ia kemarin dikabarkan akan menikah lagi.
Aktris film dan sinetron yang populer lewat sinetron seri “Bajaj Bajuri” dan “Tukang Bubur Naik Haji “ itu disunting oleh seorang seniman kawakan yang juga sastrawan Ajip Rosidi.
Ajip, 79, sastrawan kondang yang pernah menjadi guru besar tamu di Jepang, membenarkan akan menikahi aktris senior Nani yang kini berusia 72 tahun itu. “Bulan depan saya menikah, “ katanya ketika dikonfirmasi rekannya di Yayasan Obor Jakarta.
Sejauh ini Ajip yang lahir di Jatiwangi, Majalengka, Jawa Barat, 31 Januari 1938 itu berstatus duda, karena istrinya, Fatimah, meninggal dua tahun silam. Sedangkan Nani aktris kelahiran Cirebon, 10 November 1944. menjanda setelah suaminya meninggal enam tahun lalu.
BUTUH TEMAN
Ketika ditanya seputar kapan berkenalan dan apakah juga cinta-cintaan layaknya anak muda, Ajip mengatakan, “Ah, mana ada cinta-cintaan. Sudah kakek kakek dan nenek nenek. Kami bertemu sebulan lalu, lalu sepakat berumah tangga, “ tuturnya. “Saya dan dia hanya butuh teman saja.”
Sejak 1981, Ajip diangkat menjadi guru besar tamu di Osaka Gaikokugo Daigaku (Universitas Bahasa Asing Osaka). Sambil mengajar di Kyoto Sangyo Daigaku (1982-1996) serta Tenri Daignku (1982-1994), ia tetap aktif memperhatikan kehidupan sastra-budaya dan sosial-politik di Indonesia, selain terus menulis.
Setelah pensiun, Ajip menetap di Desa Pabelan, Kecamatan Mungkid, Magelang, Jawa Tengah. Meskipun demikian, ia tetap aktif mengelola beberapa lembaga nonprofit seperti Yayasan Kebudayaan Rancagé dan Pusat Studi Sunda.
Sementara itu, Nani aktif di film sejak 1960, dan terus berkiprah hingga kini. Ibunda dari enam anak, di antaranya artis Cahya Kamila dan Sukma Ayu itu meraih dua piala Citra FFI lewat film “Yang Muda Yang Bercinta” (1978) dan “RA Kartini” (1983).
“Tidak ada resepsi resepsian, tidak ada undangan. Yang mau datang silakan saja, tempat akad nikah kami di Cirebon, “ kata Ajip.*** (poskota)