TELUK KUANTAN, AnalisaRiau.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau sejak 2016 lalu ternyata tidak pernah membantu untuk pelaksanaan pacu jalur seperti yang dijanjikan mantan Gubernur Riau Annas Maamun. Namun bantuan hanya sekedar promosi yang dilakukan oleh Provinsi. Padahal pacu jalur ini kita tahu menghabiskan anggaran yang cukup besar dalam pelaksanaan.
"Tahun lalu kita dibantu promosi oleh Provinsi, untuk pelaksanaan tidak ada maupun bantuan untuk jalur," ujar Kepala Dinas pariwisata dan kebudayaan Kuansing, Marwan yang dihubungi halloriau.com, Selasa (25/4/2017).
Tahun 2017 ini kata Marwan, Pemkab Kuansing melalui Dinas pariwisata dan kebudayaan Kuansing kembali mengusulkan bantuan untuk pelaksanaan pacu jalur sebesar Rp 2 Milyar melalui APBD Riau 2017. Namun karena alasan rasionalisasi kabarnya usulan dana tersebut tidak masuk dalam APBD Riau.
"Keinginan kita bantuan dari Pemprov Riau ini selain untuk membantu pelaksanaan terutama hadiah pacu jalur, juga bisa menyentuh kepada masing-masing jalur, tapi tahun ini kita kabarnya hanya dibantu untuk laonching," katanya.
Kita kata Marwan, tengah melakukan lobi-lobi agar Pemprov bisa membantu mensukseskan ivent pacu jalur. "Bantuan mungkin tidak hanya dalam bentuk dana, tapi kita tengah melakukan lobi agar bisa dibantu Provinsi," ungkap Marwan.
Sehingga untuk pelaksanaan pacu jalur tahun ini terutama ivent tingkat Nasional ditepian Narosa pihaknya masih mengandalkan anggaran dari APBD Kuansing. Selain itu katanya, pihaknya tengah melobi bantuan lain yang bisa dilakukan Provinsi.
( halloriau.com )