ROKAN HILIR - Sepanjang sejarah berdirinya Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) sejak tahun 1999 atau tepatnya lebih kurang 23 tahun lamanya, baru kali ini terjadi pemutusan aliran listrik di salah satu Kantor dilingkungan Pemkab Rohil. Cukup mengejutkan bahwa Kantor yang diputuskan aliran listrik oleh pihak PLN PT.Persero Bagansiapiapi itu adalah Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR), padahal Dinas ini memiliki anggaran paling besar dari seluruh Dinas yang ada. Ada apa gerangan dan kenapa bisa terjadi hal yang sangat memalukan ini.
Pemutusan aliran listrik oleh petugas PLN ini terjadi pada Jum'at (28/4/2023) sore lalu yang di sertai penyegelan meteran dengan kertas stiker berwarna merah bertuliskan PT PLN (Persero) UP3 DUMAI - ULP Bagansiapiapi karena menunggak Rekening Listrik namun tidak di sertai dengan hari dan tanggal serta nomor segel.
Sontak kejadian langka ini menghebohkan sejumlah grup WhatsApp dan sosial media lainya di Bagansiapiapi dengan menampilkan gambar kondisi Kantor PUTR dalam kondisi gelap dari bagian depan di malam hari. Manager PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Bagansiapiapi, Samsurizal saat dihubungi Sabtu (29/4/2023) pagi di Bagansiapiapi membenarkan bahwa telah dilakukan pemutusan aliran listrik di salah satu Kantor pelayanan dilingkungan Pemkab Rohil yang berada di kawasan perkantoran Batu Enam, Bagansiapiapi tersebut.
"Terkait dengan pemadaman sementara aliran listrik di kantor PUTR ini dikarenakan belum dapat melunasi tagihan rekening bulan April 2023 yang mana sudah jatuh tempo pembayaran lewat dari tanggal 20 setiap bulannya dengan jumlah tagihan sebesar Rp.14 juta lebih, Pihak PLN sebelumnya sudah berulang kali melakukan penagihan namun karena tidak juga di bayar maka dilakukanlah pemutusan," terang Samsurizal.
Namun, dirinya mengaku bahwa Jum'at malam itu juga pihaknya kembali mengaliri listrik pada kantor tersebut dan membuka segel yang sebelumnya di pasang pada meteran listrik Kantor Dinas PUTR ini. "Pihak PUTR telah melunasi tunggakan rekening listrik tersebut jam 23.00 wib Jum'at malam," kata pria yang akrap di sapa dengan sebutan Ijal ini. (Erik)