PELALAWAN - Pimpinan Daerah Gerakan Nasional Pencegahan Korupsi Republik Indonesia (GNPK-RI) Kabupaten Pelalawan pertanyakan anggaran biaya untuk perawatan Ambulan Speedboat Puskesmas Keliling, Kecamatan Kuala Kampar. Pasalnya, kondisi Speedboat tersebut sangat tidak terawat sebab terlihat jelas lumut menempel di beberapa bagian.
Ketua GNPK-RI Kab. Pelalawan, Abdul Murat.S.IP mengaku sangat menyayangkan kondisi tersebut, padahal Speedboad Ambulan Kecamatan Kuala Kampar ini sangat dibutuhkan. Mirisnya lagi, untuk pengadaan Speedboat ambulan ini tidaklah mudah mengingat dengan susah payah baru bisa dianggarkan, sekarang malah tidak di rawat.
"Kita sangat prihatin karena Speedboat Ambulan Puskeliling yang pengadaannya dianggarkan untuk melayani masyarakat di Kecamatan Kuala Kampar, Penyalai sekitarnya untuk pasien rujukan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Selasih di Pangkalan Kerinci, namun kondisinya sekarang sudah berlumut karena tidak terawat," kata Murat saat ditemui Jumat (29/10/2021) di Kuala Kampar.
Menyikapi kondisi ini dirinya mengaku dalam waktu dekat ini pihaknya selaku GNPK-RI segera menyurati Kepala Dinas Kesehatan Kabuosten Pelalawan terkait kondisi Speedboat Ambulan Puskel Kecamagsn Kuala Kampar tersebut yang seolah tidak terawat.
"Dalam waktu dekat ini kami dari GNPK-RI akan menyurati Kepala Dinas Kesehatan terkait ada atau tidak Pemerintah Kabupaten Pelalawan menanggarkan biaya untuk perawatan atau pemeliharaan untuk Speedboat Ambulan Puskesmas Keliling ini," jelasnya mengakhiri. (Tosmen)