ROKAN HILIR — Sesuai dengan namanya Kota Bagansiapiapi sepertinya tak bisa dilepaskan dari musibah yang berpunca dari api. Kali ini Selasa (8/9/2020) musibah kebakaran kembali terjadi tepatnya di Gang Mahut Kelurahan Bagan Hulu, Kecamatan Bangko. Dari musibah yang terjadi sekitar pukul 13.05 Wib ini sebanyak tiga unit rumah menjadi korban dari amukan si jago merah tersebut. Dimana salah satu diantaranya milik seorang ibu rumah tangga bernama Butet.
Sontak kobaran api yang melalap rumah warga di siang bolong tersebut membuat warga yang berhampiran di lokasi kejadian kaget dan berupaya memberikan pertolongan untuk menyelamatkan tiga rumah yang diantaranya milik Butet, Hamzah dan Milin. Berdasarkan keterangan dari masyarakat setempat dua unit rumah yang terbakar itu dalam keadaan kosong. Diantaranya rumah Hamzah dan rumah Milin.
Berdasarkan keterangan saksi, Hendri (35) awalnya ia mendengarkan suara teriakan kebakaran dari warga yang saat itu dirinya tengah berada dirumah. Sontak Hendri keluar dari rumahnya dan melihat adanya kepulan asap dari rumah Milin. Selanjutnya saksi bersama masyarakat segera mengambil air untuk melakukan pemadaman. Selang 15 menit kemudian dua unit mobil Damkar dari Pemda Rohil dan di bantu 1 unit Damkar milik Multi Marga warga Tionghoa Bagansiapiapi tiba di lokasi membantu upaya pemadaman.
Petugas pemadam kebakaran bersama petugas warga Tionghoa dari Damkar Multi Marga berjibaku bersama warga berupaya memadamkan api. "Api berhasil di padamkan sekira Pukul 14.30 Wib," jelas Hendri. Sementara itu, berdasarkan keterangan dari Kapolsek Bangko, Kompol Sasli Rais SH yang turun langsung pada saat terjadinya kebakaran untuk kerugian materi masih belum bisa diketahui. Namun, dapat di pastikan bahkan tidak ada korban jiwa dalam musibah ini.
"Penyebab kebakaran masih dalam lidik dan sedang dalam proses dari pihak Plsek Bangko," terang Kapolsek. Selain tiga rumah satu rumah milik Ipul yang posisinya berhampiran juga turut menjadi korban karena terpaksa harus dirobohkan warga agar api tidak menjalar ke rumah warga lainya mengingat kondisi rumah di Gang Mahut ini sangat rapat.
***(Erik)
Editor : Ingatan
