JAKARTA - Laura Basuki memerankan Susy Susanti dalam film 'Susy Susanti-Love All'. Dia pun melatih fisik dan ketrammpilan bermain bulutangkis layaknya seorang atlet.
Laura Basuki, 30 tahun, menjalani syuting film kisah Susy itu mulai tahun ini. Sebelum benar-benar terjun, dia mengasah fisik dan kemampuan bulutangkis lebih dulu.
"Ada sekitar empat bulan untuk latihan fisik dan latihan badminton khusus untuk film ini. Jadi ya saya cukup bahagia dalam prosesnya, di mana semua timnya juga berusaha maksimal untuk memberikan yang terbaik di film ini," kata Laura Basuki mepada pewarta di Jakarta, Rabu (19/9).
"Belajar bulutangkis dari nol. Yang latih saya pelatihnya Ci Susy Susanti dulu. Selama latihan diawasi benar sama pelatihnya, terus juga ada tim fisioterapi, jadi selama syuting, dan proses persiapan pun semuanya aman terjaga," kata dia.
Selain dibimbing langsung oleh pelatih Susy, Laura Basuki mempelajari detail Susy lewat koreografi dan video footage.
"Jadi, ya itulah yang setiap hari saya makan. Untungnya nggak ada cedera sih," ujar perempuan kelahiran Berlin itu menambahkan.
"Buat saya suatu kebahagiaan sih punya kesempatan bermain film menjadi sosok yang legendaris di dunia badminton, Susy Susanti. Ini peran pertama saya menjadi seorang atlet," ujar ibu dua anak itu.
(Sumber:detik.com/pus/fem/Foto: Pahlevi/detikSport)
Laura Basuki, 30 tahun, menjalani syuting film kisah Susy itu mulai tahun ini. Sebelum benar-benar terjun, dia mengasah fisik dan kemampuan bulutangkis lebih dulu.
"Ada sekitar empat bulan untuk latihan fisik dan latihan badminton khusus untuk film ini. Jadi ya saya cukup bahagia dalam prosesnya, di mana semua timnya juga berusaha maksimal untuk memberikan yang terbaik di film ini," kata Laura Basuki mepada pewarta di Jakarta, Rabu (19/9).
"Belajar bulutangkis dari nol. Yang latih saya pelatihnya Ci Susy Susanti dulu. Selama latihan diawasi benar sama pelatihnya, terus juga ada tim fisioterapi, jadi selama syuting, dan proses persiapan pun semuanya aman terjaga," kata dia.
Selain dibimbing langsung oleh pelatih Susy, Laura Basuki mempelajari detail Susy lewat koreografi dan video footage.
"Jadi, ya itulah yang setiap hari saya makan. Untungnya nggak ada cedera sih," ujar perempuan kelahiran Berlin itu menambahkan.
"Buat saya suatu kebahagiaan sih punya kesempatan bermain film menjadi sosok yang legendaris di dunia badminton, Susy Susanti. Ini peran pertama saya menjadi seorang atlet," ujar ibu dua anak itu.
(Sumber:detik.com/pus/fem/Foto: Pahlevi/detikSport)