ROKAN HILIR — Hingga dengan detik ini belum ada kejelasan terkait kapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2021 Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di ajukan oleh Pemda Rohil ke pihak DPRD untuk segera dibahas dan disahkan. Namun, terlepas dari hal itu, dari kejadian ini tersingkap tabir bahwa penyebab utamanya adalah lemahnya kinerja pemerintah diakhir masa jabatan H. Suyatno, Amp dan Drs. H. Jamiludin.
Agar kondisi ini tidak berlarut, mantan Ketua DPRD Rohil, Nasrudin Hasan menghimbau kepada pemerintah dan DPRD Rohil agar segera mengesahkan APBD 2021 dengan Husnul Khatimah. Prodak APBD kata Nasrudin pada awak media Analisarisu.com Jumat (19/02/2021) di Bagansiapiapi dibuat oleh pemerintah.
"Jadi jangan seolah bola ada di DPRD. Prosesnya bukan soal berapa yang di sampaikan ingat itu. Keterlambatan pengesahan APBD Rohil tahun 2021 ini membuktikan bahkan lemahnya kerja pemerintah daerah," ungkap Pria yang pernah dua kali menjabat sebagai Ketua DPRD Rohil ini.
Mengisahkan selama kepemimpinannya saat menjabat sebagai Ketua DPRD Rohil yang kala itu bupatinya H. Annas Maamun, Nasrudin Hasan mengungkapkan bahwa tak pernah terjadi keterlambatan mengesahkan APBD selama kurang lebih 10 tahun. Karena saat itu, antara pemerintah dan DPRD koordinasi berjalan dengan sangat baik.
"Perhatikan kita selama 10 tahun tak pernah terjadi hal sedemikian. Jadi saya menghimbau pada pemerintah dan DPRD agar APBD 2021 sebaiknya segera sahkan dengan Husnul Khotimah dan tak perlu bertele-tele dan kalau ada salah malah sudahlah tambah, kurang sahkan," pintanya sembari menutup ucapanya dengan nada bercanda.
***(Erik)