BENGKALIS — Warga Desa Muara Dua Kecamatan Siak Kecil Sejak lama telah lama mengeluhkan akses jalan yang rusak Karena belum ada perbaikan. Upaya permerintah Desa Muara Dua sudah bertukus lumus dilapangan bersama Masyarakat Gotong Royong melakukan perbaikan namun hasilnya tidak bertahan lama, sehingga jalan yang belum terbangun permanen kembali rusak dan membuat warga jadi resah.
Untuk membantu perbaikan jalan yang rusak tersebut, kepada desa dan Babinsa serta BabinKamtibmas Desa Muara Dua bekerja keras mencari solusi untuk perbaikan jalan yang rusak. Bahkan ada bantuan partisipasi alat berat milik PT GTW Diturunkan Bantu Perbaikan. Dalam satu tahun ini perbaikan secara swadaya masyarakat gotong royong dipandu oleh Kepala Desa dan Babinkantibmas serta Babinsa terhitung sudah berlangsung empat kali melakukan perbaikan jalan rusak tersebut.
Kondisi jalan yang rusak parah juga diakibatkan padatnya pengguna jasa jalan tersebut yang merupakan satu-satunya akses masyarakat dari sadar jaya ke Desa Muara Dua. Apalagi di musim penghujan badan jalan berlumpur dan berkubang karena sarat dilalui armada pengangkut buah sawit hasil panen masyarakat didaerah hukum muara dua dan Desa Sadar Jaya.karena itu jalan yang rusak semakin parah. Masyarakat di Desa Muara Dua dan di Desa Sadar Jaya menghimbau Pemkab Bengkalis dan Pemprov Riau agar dapat Tanggap terkait masalah Jalan rusak yang memprihatinkan mulai dari Desa Sadar jaya sampai Masuk Desa Muara Dua agar ada perbaikan.
Menurut keterangan Masyarakat Desa Muara Dua kepada awak media ini, bahwa Kerusakan jalan ini sebenarnya sudah berlangsung lama, “namun tak ada tanda-tanda pemerintah daerah Bengkalis akan melakukan perbaikan”. Padahal Gubernur Riau, Syamsuar, saat berkunjung ke desa Muara Dua dan Sadar Jaya Melintasi Juga Desa Bandar Jaya bahkan menyampaikan masalah jalan rusak tersebut, meminta Pemkab Bengkalis segera membantu memperbaiki infrastruktur jalan yang rusak tersebut.
Keberadaan Perusahaan yang ada di Daerah itu, Merasa prihatin dengan nasib warga Desa Muara Dua, Sehingga pihak PT Guna Tata Wahana (GTW) kembali membantu warga memperbaiki jalan akses yang rusak parah itu. Perbaikan jalan dilaksanakan pada hari Sabtu (07/11/2020). Pihak perusahaan yang bergerak di sektor peremajaan sawit ini menurunkan alat beratnya untuk menimbun dan meratakan badan jalan yang penuh kubangan.
Kepala Desa Muara Dua, Eko Riyono kepada media menjelaskan, pekerjaan perbaikan jalan ini dilakukan secara swadaya oleh warga dengan bergotong royong dibantu alat berat dan operator dari PT GTW. "Perbaikan dilakukan di titik kerusakan yang sangat parah yang membuat kendaraan warga tidak bisa melintasi daerah tersebut," ujarnyaDitambahkan Eko, hampir keseluruhan ruas jalan menuju Desa Muara Dua dalam kondisi rusak dan berlubang. Hal ini sangat membahayakan pengendara mobil dan sepeda motor yang melintas. Waktu tempuh untuk masuk dan keluar desa itu pun menjadi sangat lama.
Dirinya bersyukur ada PT GTW yang sudah beberapa kali membantu memperbaiki jalan yang rusak parah. "Sejak hadir di Muara Dua sebagai mitra program replanting, PT GTW banyak membantu warga, khususnya memperbaiki jalan. Kami ucapkan terima kasih atas bantuannya kepada warga Muara Dua," ujar Eko mengakhiri.
***(das)
