Pemain Manchester United, Romelu Lukaku (Foto: Michael Regan/Getty Images)
|
Di musim ini, MU lebih banyak menunggu bola saat menghadapi lawan. Strategi serangan balik cepat menjadi andalan peracik strategi asal Portugal, Jose Mourinho.
Lukaku sudah menyumbangkan 11 gol dari 23 pertandingan di Premier League. Dia pernah dua kali puasa gol dalam empat pertandingan berurutan.
Eks penyerang MU, Louis Saha, mengungkapkan alasan dibalik penampilan Lukaku yang kurang konsisten. Gaya main MU di bawah Mourinho menjadi sebabnya.
Seperti dikutip oleh detik.com
"Dia memulai dengan baik, kita bisa melihat bahwa dia masih bisa memberi kontribusi lebih banyak lagi. Kita ingin dia bisa mengacak-acak pemain belakang, karena dia mampu melakukannya," kata Saha di Mirror.
"Secara fisik dia kuat. Saya akan mengatakan bahwa dia masih bisa lebih baik lagi tapi itu lebih mudah untuk dikatakan. Terkadang, Lukaku tak dibantu dengan gaya main Mourinho."
"Saya berharap mungkin di musim depan, dengan pengalaman bermain satu tahun, dia akan lebih konsisten lagi," dia menambahkan.
(detik.com/cas/ran)