 |
| Bupati Amril Mukminin didampingi tamu undangan lainnya menekan tombol sirine tanda dibukanya MTQ tingkat Kecamatan Rupat Utara, Jum'at (05/05/2017) |
TANJUNGMEDANG, AnalisaRiau.com - Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-15 tingkat Kecamatan Rupat Utara, Jum'at (05/05/2017) malam, resmi dibuka Bupati Bengkalis, Amril Mukminin. Kegiatan religi yang pelaksanaannya dipusatkan di Lapangan Kantor Camat Rupat Utara ini diikuti 127 orang peserta.
Selaras dengan tema, Amril menyambut baik dijadikannya MTQ ke-15 tingkat Rupat Utara tahun 2017, di Desa Tanjung Medang ini, yakni sebagai momentum untuk mewujudkan masyarakat yang Qur'ani unggul dan sejahtera.
"Masyarakat Qur'ani adalah masyarakat yang tidak hanya memiliki keshalihan spiritiual individu, tetapi juga memiliki keshalihan sosial yang tinggi,"terangnya.
Kepada umat muslim khususnya di Rupat Utara, menurut mantan anggota DPRD Bengkalis ini, ada beberapa cara praktis yang bisa dilakukan untuk menjadi masyarakat Qur'ani.
"Pertama, jadikan membaca Al-Qur'an sebagai budaya sehari-hari, dalam keluarga, atau bersama teman-teman dan sahabat kita. Awali dan akhir hari dengan membaca Al-Qur'an. Jadikanlah Al-Qur'an teman dan berbagi perasaan, serta menjadikannya sebagai kebutuhan primer, bukan kebutuhan sekunder," urainya.
Diyakini Amril, apabila budaya tersebut dilakukan, akan tumbuh rasa memiliki. Dan secara otomatis kita akan merasa ada suatu yang hilang, jika dalam sehari tidak ada satu pun huruf Al-Qur'an yang kita lafalkan.
Kemudian, setelah kita akrab dengan bacaan Al-Qur'an, maka latihlah dengan menghafalkan beberapa ayat dan surat. Ulangilah bacaan tersebut dalam shalat atau di saat kita senggang.
"Rasakanlah bahwa mendendangkan Al-Qur'an akan lebih indah dari semua bentuk nyanyian, lebih membawa ketenangan dan ketentraman dan tentunya mendatangkan pahala yang berlipat. Dijadikan wirid pagi, siang, sore, dan malam, sehingga lidah kita selalu basah dengan Al-Qur'an,"urainya lagi.
Selanjutnya, Amril kembali menambahkan, tingkatkan budaya membaca dan menghafalnya dengan cara untuk membahaminya. baik lewat terjemahan, belajar dengan seorang ulama, kelompok kajian atau dengan membaca beberapa buku tafsir shahih yang menjelaskan kandungan Al-Qur'an.
"Tanyakan hal-hal yang belum jelas kepada ahlinya. Jangan sampai memahami Al-Qur'an dengan pendapat sendiri, apalagi jika belum memenuhi syarat-syarat baku yang telah ditetapkan dan harus dipenuhi," ujar Amril, sembari mengingatkan.
Sedangkan yang keempat, mantan Kepala Desa Muara Basung Kecamatan Pinggir itu mengajak mengamalkan Al-Qur'an semaksimal mungkin. Lebih-lebih terhadap ayat-ayat yang menunggu respon cepat kita untuk mengamalkannya, seperti zakat, sedekah, shalat, puasa, menyantuni fakir miskin dan lainnya.
"Akan lebih indah jika dalam mengamalkan ayat-ayat tersebut dilakukan secara berjamaah. Karena jika dilakukan secara berjamaah, akan membawa nuansa tersendiri dalam jiwa setiap umat muslim," ungkapnya.
Selain Bupati Amril, saat pembukaan juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Bengkalis, Indra Gunawan, Ketua TP PKK Kabupaten Bengkalis, Kasmarni, Ketua Harian LPTQ Kabupaten Bengkalis, H Heri Indra Putra, Camat Rupat Utara, Agus Sofyan dan sejumlah Kepala Satuan Organisasi Perangkat Daerah.
Untuk diketahui, kegiatan MTQ yang diikuti delapan desa se-Kecamatan Rupat Utara ini, akan berakhir sampai 9 Mei mendatang. Kemudian, memperlombakan empat cabang MTQ, yakni Tilawah Al-Qur'an, Fahmil Qur'an, Syarhil Qur'an dan Tahifz Qur'an.***
(humas)
